JAYAWIJAYA, Nokenlive.Com – Penjabat Bupati Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan Thony Mayor mengajak masyarakat 40 distrik mewujudkan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati serta Gubernur dan Wakil Gubernur yang aman agar tidak menjadi hambatan dalam pembangunan daerah.
Bupati Thony Mayor di Wamena pekan kemarin, mengatakan jika terjadi gangguan keaman yang menghambat pilkada atau mengakibatkan pemungutan suara ulang (PSU) maka dana untuk pembangunan akan dialihkan untuk menyukseskan pemilu.
“Ketika situasi kacau di Jayawijaya, uang itu malah bisa berkali lipat dan pembangunan tidak akan jalan. Padahal kita punya kebutuhan seperti normalisasi kali, sungai ini juga penting. Untuk itu saya imbau kita sama-sama jaga situasi dan keamanan bersama,” katanya.
Ia mengatakan tahun ini pemerintah mengalokasikan dana yang cukup besar untuk pemilihan umum kepala daerah, sehingga masyarakat harus ikut berpartisipasi mewujudkan pesta demokrasi yang terlaksana normal.
“Kita tahu bahwa pilkada tahun ini butuh uang yang sangat besar, Rp153 miliar. Keamanan Rp20 miliar sehinga mari kita jaga situasi yang kondusif,” katanya.
Selain mewujudkan keamanan pilkada, Thony Mayor berpesan kepada masyarakat untuk menghentikan aktivitas pemalakan program pemerintah atau proyek-proyek yang diluncurkan ke kampung maupun distrik.
“Saya juga pesan, ketika proyek-proyek turun ke kampung, jangan palang-palang sebab yang kerja juga adalah anak-anak Papua. Jangan kita menghalangi pembangunan. Mari kita sukseskan pembangunan baik di pendidikan, kesehatan, infrastruktur,” katanya.
Ia mencontohkan proyek dengan anggaran besar pernah gagal dilakukan di Jayawijaya sebab aksi palang. Aksi palang mengakibatkan pemerintah pusat menarik kembali dana yang awalnya ditujukan ke Jayawijaya dan diberikan ke daerah lain di luar kabupaten ini.
“Beberapa waktu lalu ada proyek yang dipalang, padahal kita sudah usaha minta dana itu dari pemerintah pusat tetapi karena dipalang, proyek tidak jalan, ya mereka tarik untuk alihkan ke daerah lain karena kita Indonesia luas,” katanya.
Penulis: Fritson Yewun
Editor: Linda
Apa komentar anda ?