Jayapura, Nokenlive.com – Satuan Reskrim Polsek Jayapura Utara saat ini tengah melakukan penyelidikan dan penyidikan, terhadap peristiwan kebakaran delapan petak rumah kos di Dok 8, yang menewaskan seorang warga pada, minggu (11/02/2020).
Dalam keterangan persnya, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Drs Ahmad Musthofa Kamal menjelaskan, saat ini pihak penyidik telah memintai keterangan sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti.
Tujuan dari penyidikan ini untuk memasktikan penyebab kebakaran di kompleks Zidam Jalan Samudera Maya, Kelurahan Mandalam, Distrik Jayapura Utara, tutur Kabid Humas.
Lanjut Kabid Humas, dalam kebarakan tersebut seorang warga Nurcholis (66 tahun) meninggal, korban tidak dapat menyelamatkan diri karena terjebak api dan kondisi korban saat itu dalam keadaan sakit.
Menurut Kabid Humas, berdasarkan keterangan saksi Muklis, kos milik Supardi, (55), laki – laki, warga Bucen IV Kotaraja.
Awalnya terdengar suara ledakan berasal dari salah satu kamar penghuni kost, sekitar pukul 10.00 WIT. Saksi langsung menuju ke kamar kost miliknya, untuk mengecek sumber ledakan tersebut.
Setelah sampai dikamar kost miliknya, saksi melihat kepulan asap yang tebal, lalu saksi mencoba menyelamatkan barang miliknya.
Dikatakan Kabid Humas, saksi mencoba berteriak dengan memanggil penghuni kost lainnya dan berupaya menyelamatkan diri karena kobaran api semakin membesar.
Warga masyarakat yang berada disekitar tempat kejadian tersebut, berupaya membantu memadamkan api dengan alat seadanya.
Dua unit mobil Pemadam kebakaran Kota Jayapura, dan satu unit mobil water supply serta disusul dengan lima unit mobil tanki air milik swasta tiba di TKP untuk memadamkan api.
Tim Unit Inafis Satuan Reskrim Polresta Jayapura Kota, tiba di TKP guna melakukan olah TKP dan mengevakuasi korban ke RS. Bhayangkara.
Untuk penyebab terjadinya kebakaran masih dilakukan penyelidikan oleh Unit Reskrim Polsek Jayapura Utara, sedangkan untuk kerugian Materil masih dilakukan pendataan oleh Anggota dilapangan, tutur Kabid Humas.
(Andika)
Apa komentar anda ?