Kota Jayapura, Nokenlive.com – Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Jayapura terpaksa harus di liburkan 1 minggu ke depan terhitung 13 – 20 Juli 2020. Hal ini dikarenakan terdapat 3 orang pegawainya positif terpapar virus corona.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Jayapura, Merlan Uloli ketika di konfirmasi membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan telah keluar hasil swab 5 Stafnya dan di temukan ada 2 yang positif, sedangkan satu minggu sebelumnya sudah terdapat 1 yang dinyatakan positif. Sehingga Sesuai dengan kebijakan Walikota kantor akan ditutup agar dibersihkan dan akan di pasang pengamannya.
“Untuk itu kami di istirahatkan selama seminggu pelayanan di tiadakan dan teman teman yang lain di isolasi mandiri di rumah sementara yang dua tadi sudah langsung di isolasi di sahid. Sedangkan yang satu sudah di rawat terlebih dahulu ” katanya
Merlan menghimbau masyarakat kota jayapura untuk menunda datang mengurus dokumen kependudukan di kantor demi menjaga kesehatan bersama. Dan apabila keperluan mendesak maka silahkan meminta surat keterangan dari kelurahan.
“Kami harap masyarakat tunda dulu datang ke kantor dukcapil demi menjaga keselamatan bersama. Masyarakat yang punya keperluan terkait dengan pendaftaran anak sekolah atau kepentingan bantuan bahkan kepentingan mendesak bisa meminta keterangan dari kelurahan,” harap Merlan Uloli
Sementara itu Ketua Gugus Tugas Percepapatan Penanganan Covid – 19 Kota Jayapura, Rustan Saru mengatakan pelayanan Dinas Dukcapil di tutup seminggu untuk di lakukan pemeriksaan terhadap semua pegawai.
“Jadi sesuai dengan petunjuk walikota kita tutup sementara dulu untuk yang pertama kita swab 60 pegawai yang ada di situ untuk membuktikan apakah disana masih ada yang positif atau tidak,” katanya
Menurut Ketua Gugus di kuatirkan jika tidak swab sementara pelayanan terus berjalan kemungkinan masih ada yang terjangkit. Selain itu di lakukan penyemprotan disinfektan dan pembersihan sehingga benar – benar steril dari covid – 19.
“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk tetap bersabar dan memahami situasi ini. Karena dinas tidak bisa lakukan pelayanan karena ada yang covid. Sehingga menjaga penyebaran pemerintah Kota melalui Capil akan kita tutup akan kembali 1 minggu lagi,” Pungkasnya
(NL)
Apa komentar anda ?