Jayapura, Nokenlive – Laga Persipura kontra PSM Makassar, di Stadion Mandala, Senin (4/6/2018) malam, sempat diwarnai insiden mengerikan saat babak pertama masih berjalan 37 menit.
Legiun asing Persipura asal Brasil, Hilton Moreira nyaris saja bernasib buruk jika tidak segera mendapatkan pertolongan darurat.
Saat perebutan bola tendangan bebas di area kotak penalti PSM, Hilton berbenturan dengan dua pemain PSM, Wiljam Pluim dan penjaga gawang Rivky Mokodompit.
Seketika mantan pemain Sriwijaya FC ini terkapar dan tubuhnya telentang tak sadarkan diri.
Seisi stadion terlihat panik dan khawatir dengan nasib sang pemain. Ditambah lambatnya mobil ambulans masuk ke dalam lapangan untuk upaya evakuasi, membuat panik para penonton dan juga ofisial Persipura semakin menjadi.
Rupanya, Hilton mengalami masalah pada pernafasannya yang menjadi momok menakutkan bagi seorang pesepakbola. Lidahnya tertelan dan nyaris nyawanya tak terselamatkan.
Beruntung Rivky Mokodompit cepat meminta pertolongan tim medis dan aksi heroik Abdul Rahman membuat nyawa Hilton terselamatkan.
Usai laga, Nokenlive.com mencoba membuka perbincangan dengan media officer Persipura, Bento Madubun, terkait insiden yang sempat dialami oleh Hilton di babak pertama.
Bento membenarkan jika kondisi Hilton saat itu dalam keadaan gawat, karena lidahnya tertelan dan semua orang berada di dekatnya dibuat khawatir.
“Hilton sempat tidak sadarkan diri, dan memang dalam kondisi gawat. Beruntung sebelum mengenakan oksigen kondisinya sudah membaik lagi,” ujar Bento.
Apa yang dialami oleh mantan pemain Persib itu memang cukup mengerikan. Pasalnya, kondisi yang sama pernah dialami oleh Pemain Spanyol, Fernando Torres dan bek Chelsea, Jhon Terry.
Keduanya akhirnya selamat setelah mendapatkan pertolongan yang sigap.
Sementara naas bagi legenda Persela Lamongan, Choirul Huda yang meninggal dunia usai mengalami benturan dan lidahnya juga tertelan.
Jika saja bek PSM, Abdul Rahman tidak cepat bertindak dan memberikan pertolongan, Hilton bisa saja bernasib buruk.
(Djaps)
Apa komentar anda ?