JAYAPURA, Nokenlive.Com – Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kota Jayapura Dessy Yanti Wanggai didampingi Kabid Aset BPKAD Kota Nur Hikmah dan Kepala Badan Pendapatan Daerah Kota Jayapura, meninjau aktifitas daripada PT Angkasapura Support di Kawasan Ruko Pasifik Permai Dok II Jayapura, pada Selasa (3/9/24).
Peninjauan ini di awali pertemuan antara pihak PT Angkasapura Support dengan Kepala BPKAD dan Bapenda Kota Jayapura yang bertujuan melihat setiap aset yang terdapat di PT Angkasapura Support sekaligus menindaklanjuti hasil PKS antara Pemerintah Kota dengan pihak Angkasapura Support yang sudah berlangsung sejak Tahun 2019 hingga Tahun 2022 dan dilanjutkan lagi Tahun 2023 sampai dengan Tahun 2027.
Kepala BPKAD Kota Jayapura Dessy Yanti Wanggai kepada wartawan menyampaikan, kegiatan hari ini pihaknya bersama bapenda sesuai petunjuk penjabat walikota jayapura melakukan peninjauan untuk melihat aset yang ada di PT Angkasapura Suport yang telah bekerjasama dengan pemkot jayapura dalam hal penarikan retribusi parkiran di Kawasan Ruko Pasifik Permai Dok II Jayapura.
Lanjut Ai Dessy Wanggai sapaan bagi perempuan serui, setelah melihat dan meninjau aset milik PT Angkasapura Suport semua sudah sesuai dengan daftar yang disajikan pihak PT Angkasapura Suport hanya ada satu buah komputer yang telah rusak,“ Jelasnya.
Sambungnya Kepala BPKAD Kota Jayapura, berdasarkan penjelasan pihak PT Angkasapura Suport transaksi pembayaran tarif parkir sudah secara elektronik melalui beberapa bank baik BNI, Bank Mandiri juga Bank BRI, sehingga kedepan pihaknya mendorong supaya bank daerah yakni Bank Papua juga bisa bekerjasama dalam kegiatan transaksi pembayaran elektronik retribusi parkiran Ruko Dok II Jayapura nantinya, “ Ucapnya.
Sementara itu, Kepala Bapenda Kota Jayapura Robby Kepas Awi mengatakan, untuk realisasi pendapatan pihak PT Angkasapura Suport sampai dengan pertengahan tahun 2024 baru mencapai 2 milyar sekian sedangkan total targetnya di Tahun 2024 harus menyetor sekitar 4 milyar rupiah, dan tersisa 4 bulan pasti belum dapat terselesaikan sehingga ada langkah dan upaya bersama nantinya.
Kemudian untuk pembagian hasilnya dari penerimaan retribusi parkiran pada kawasan ruko pasifik permai di dok II Jayapura di bagi dua dengan pemerintah melalui bapenda sekitar 50 persen ke pemerintah dan 50 persen pihak PT Angkasapura Suport,“ Ungkapnya Robby Awi buat media.
Hal lain yang dikatakannya, sampai dengan Agustus 2024 ini, realiasasi pendapatan asli daerah kota Jayapura dari target 267 Milyar telah di capai sekitar 175 Milyar dan tersisa kurang lebih 89 Milyar atau sudah sekitar 70 persen dan berharap sebelum akhir tahun 2024 bisa tercapai nantinya.“ Tegasnya.
Ditanya soal upaya pemerintah kota, pihaknya akan terus melakukan berbagai kegiatan dan event di seputaran ruko yang nantinya dapat membantu pihak PT Angkasapura Suport dalam meningkatkan pendapatan dari sisi penerimaan retribusi parkiran di kawasan ruko Dok II Jayapura.“ Harapnya.
Penulis: Andika Paman
Editor: Linda
Apa komentar anda ?