Jayapura, Nokenlive.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) ajak pemilih milenial jadi pengawas partisipatif Pemilu, dalam pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 9 Desember Tahun 2020.
Hal tersebut dikatakan anggota Bawaslu, RI, Mochammad Afifuddin, usai melakukan penandatangan nota kesepahaman bersama Dinas Pendidikan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua dalam program Bawaslu Goes To School, Rabu (07/10/2020).
Menurut Afifuddin, program Bawaslu Goes To School bertujuan untuk mengajak para pemilih pemula pada tingkat sekolah menengah atas (SMA), atau pemilih milenial agar menjadi pengawas partisipatif pemilu.
Dikatakan Afifuddin, jelang pemilihan Kepala Daerah serentak 9 Desember 2020 mendatang, Bawaslu RI melakukan penandatangan nota kesepahaman dengan Dinas Pendidikan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua.
Tujuan program ini guna membangun infrastruktur demokrasi haruslah dimulai sejak dini, agar kedepan pemilih pemula sadar akan haknya dan bisa menjadi pemilih milenial menjadi pengawas partisipatif pemilu, ujar Afifuddin.
Lanjut Afifuddin, kegiatan pertama kali di Indonesia dimana Bawaslu langsung bekerjasama dengan Dinas Pendidikan untuk langsung kerja kader pengawas dari siswa – siswi Sekolah Menengah Atas, dan semakin tahu apa itu pengawasan demokrasi yang baik dan bagaimana menjaga Pilkada dengan baik.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua, Christian Sohilait menyampaikan terima kasih kepada Bawaslu yang telah melibatkan Dinas Pendidikan.
Menanggapi anak sekolah menjadi potensi yang perlu ditolong, menjadi kekuatan besar dalam pengawasan pemilu.
(Afid)
Apa komentar anda ?