Jayapura,Nokenlive.com – Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Jayapura mencatat, pasien sembuh dari COVID-19 pada Kamis (1/10/2020) di wilayah itu bertambah satu orang, sehingga total mencapai 2.036 orang.
Kepada wartawan di Jayapura, Jumat (02/10/2020), Juru bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Jayapura, Ni Nyoman Sri Antari mengatakan, satu pasien yang dinyatakan sembuh dari virus corona setelah menjalani perawatan itu berdomisili di Kelurahan Asano, Disrik Abepura.
Pada Kamis (1/10/2020), sebanyak 43 pasien terkonfirmasi positif terpapar COVID-19, dengan sebaran di Kelurahan Angkasapura, Distrik Jayapura Utara, satu orang. Satu orang di Kelurahan Imbi, Distrik Jayapura Utara. Dua orang di Kelurahan Mandala, Distrik Jayapura Utara. Satu orang di Kelurahan Bhayangkara, Distrik Jayapura Utara.
Dua orang di Kelurahan Gurabesi, Distrik Jayapura Utara. Lima orang di Kelurahan Ardipura, Distrik Jayapura Selatan. Empat orang di Kelurahan Hamadi, Distrik Jayapura Selatan. Tiga orang di Kelurahan Entrop, Distrik Jayapura Selatan.
Satu orang di Kelurahan Vim, Distrik Abepura. Tujuh orang di Kelurahan Wahno, Distrik Abepura. Satu orang di Kelurahan Waimhorock, Distrik Abepura. Satu orang di Kelurahan Kota Baru, Distrik Abepura.
Satu orang di Kelurahan Awiyo, Distrik Abepura. Satu orang di Kelurahan Asano, Distrik Abepura. Dua orang di Kelurahan Hedam, Distrik Heram. Tiga orang di Kelurahan Waena, Distrik Heram. Enam orang di Kelurahan Yabansai, Distrik Heram. Satu orang dari Kampung Waena, Distrik Heram.
Pada Kamis (01/10/2020), Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Jayapura mendata, seorang pasien di Kelurahan Gurabesi, Distrik Jayapura Utara meninggal akibat terpapar COVID-19.
Sesuai data yang diperoleh sejak 17 Maret sampai 1 Oktober 2020, pasien positif COVID-19 di Kota Jayapura bertambah menjadi 3.184 orang, dari sebelumnya 3.141 orang. Dari jumlah itu, 1.093 orang diantaranya masih menjalani perawatan.
Sedangkan pasien sembuh dari COVID-19 setelah menjalani perawatan di kota itu bertambah menjadi 2.036, dari sebelumnya 2.035 orang. Pasien meninggal akibat terpapar corona bertambah menjadi 55 orang, dari sebelumnya 54 orang.
Kasus suspek dari 27 orang bertambah menjadi 31 orang, pasien yang kontak erat dengan pasien lain sebanyak 439 orang , dan kasus terkonfirmasi tanpa gejala 114 orang.
(NL/ANT)
Apa komentar anda ?