Jayapura Nokenlive.com – Ketua Harian Pengprov Federasi Olahraga Petaque Indonesia (FOPI) Papua Try Guntoro mengatakan Kejuaraan Open Petaque 2019 yang mempertandingkan kategori Single Man Women dan Shooting Man Women yang telah berlangsung sejak 29 – 30 April 2019 merupakan Kejuaraan dalam rangka menerapkan program promosi degradasi mempersiapkan atlet-atlet Petaque terbaik masuk pemusatan latihan terpusat (TC) Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2020 di tanah Papua.
“Turnamen ini di ikuti oleh 34 atlet, dari Kabupaten Timika 2 atlet dan yang lainnya dari Kabupaten dan Kota Jayapura dengan sebagian peserta lainnya adalah 22 atlet Pentaque yang sedang TC berjalan sejak Oktober 2018 lalu untuk persiapan PON,” ujar Try Guntoro, Selasa (30/04/2019) malam.
Diakui pria yang juga anggota KONI Papua ini event/turnamen sangat kurang atau tidak ada sama sekali, apalagi itu sangat penting bagi cabang olahraga untuk menguji hasil TC berjalan selamanya.
“Nanti pada saat TC terpusat baru kita akan mengucilkan atlet lagi menjadi 20 atlet jadi setiap latihan dan setiap tiga bulan kita akan buat kegiatan seperti ini karena untuk menguji hasil dari latihan,” ungkapnya.
Ditambahkan bahwa peralatan latihan masih menjadi kendala dalam latihan para atletnya, namun dengan sarana prasarana yang ada dinilai atlet bisa terus latihan dengan baik.
Oleh karena itu diharapkan ketika TC terpusat PON 2020 sudah dicanangkan KONI Papua bisa memfasilitasi peralatan latihan maupun bertanding yang digunakan agar atlet bisa siap memberikan medali bagi Kontingen Papua nantinya.
“Jadi bosi itu ada harganya yang Rp.2,5 juta, Rp. 3 juta dan ada juga yang hanya harga Rp. 300 ribu sementara sekarang kami disini ada kurang lebih 30 set bosi yang kita adakan sendiri hanya yang kurang lebih 5 set itu yang Rp. 2,5 juta dan yang 25 set yang harganya 300 ribu,” terangnya.
Dirinya menambahkan bahwa 11 nomor akan dipertandingkan di PON 2020, dimana Petaque Papua menargetkan meraih 2 medali emas bahkan lebih untuk Papua, sehingga menjelang pelaksanaan PON 2020 mulai dari tahun ini akan lebih bekerja maksimal.
“Uji tanding juga harus kita lakukan, kalau kita tidak pernag uji tanding bagaimana mau melihat hasi latihan kita, jadi salah satunya adalah uji tanding,” ungkapnya.
Diketahui dalam Open Turnamen Petaque 2019. Kontingen Kota Jayapura berhasil menjadi Juara Umum dengan memboyong 3 medali emas, 4 perak dan 3 perunggu, diposisi kedua Kontingen Kabupaten Yapen 1 medali emas, disusul peringkat ketiga Kontingen Kabupaten Mimika 2 medali perunggu, diperingkat keempat Kontingen Biak Numfor 1 medali perunggu yang sama Kabupaten Yalimo dan Kabupaten Jayapura.
(Yod)
Apa komentar anda ?