Jayapura, Nokenlive.com – Pemerintah Provinsi Papua rencana akan merelokasi warga yang selama mendiami kawasan cagar alam cycloop ke sepanjang jalan trans Papua, Jayapura – Wamena.
Gubernur Papua, Lukas Enembe, S.IP.,MH mengatakan sudah menyampaikan langsung ke Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan direspon positif tapi mengenai lokasi pastinya belum ditetapkan dan harus disosialisasikan lagi.
“Pemerintah Papua juga nantinya mendirikan fasilitas pelayanan publik bagi warga yang direlokasi, seperti rumah sakit, sekolah, dan perumahan,” kata Lukas Enembe di Jayapura, Rabu (20/3/2019).
Menurut Enembe, warga tidak membangun di kawasan cycloop dan mau tidak mau harus direlokasi karena bencana banjir bandang dan longsor seperti ini sudah terjadi berulang kali dalam kurun waktu tertentu.
Sebelumnya, Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal, meminta dengan tegas kepada masyarakat untuk tidak lagi melakukan ativitas di Pegunungan kawasan cagar alam cycloop.
“Ada 29 titik di Cycloop ini. Jadi hukumnya tidak boleh ada aktivitas di sana dalam bentuk apapun, ini tidak boleh dikompromikan, Pemerintah akan tegas soal ini,” kata Klemen Tinal.
Menurut Klemen, bencana banjir bandang tidak bisa dianggap biasa, sehingga masyarakat sudah seharusnya sadar untuk ke depan tidak melakukan aktivitas di kawasan Cycloop.
“Kami minta dengan segala hormat kepada masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di Cycloop,” ujarnya.
(BM)
Apa komentar anda ?