Jayapura, Nokenlive.com – Persipura menuai hasil imbang saat bermain di kandang Perseru, Stadion Marora, Minggu (22/7/2018). Laga Derby Papua yang berakhir tanpa gol itu sekaligus memperpanjang rekor Perseru yang tak pernah kalah dari Persipura dalam empat pertemuan terakhir.
Asisten pelatih Persipura, Tony Ho menyampaikan maafnya untuk masyarakat Serui dan Jayapura yang hanya membawa pulang satu poin, meski sudah berjuang maksimal.
“Salam hormat bagi masyarakat Serui dan Jayapura, kami sudah bermain baik dan maaf kami hanya bawa satu poin saja,” ujar Ho, dalam rilisnya.
Ho juga mengungkapkan syukurnya meski gagal membawa timnya finis di posisi tiga besar di klasemen sementara paruh musim.
“Kita bersyukur meski tidak sempurna, tapi lebih bagus dapat poin dari pada tidak ada. Artinya pemain sudah bekerja maksimal dan kita bisa bawa poin. Ini adalah laga saudara dan kita sudah mempertontonkan permainan yang baik,” ungkapnya.
Kendati demikian, Ho juga mengkritisi kepemimpinan wasit di laga Derby tersebut. Menurutnya, wasit belum bertindak dengan netral dan terkesan membiarkan pelanggaran keras terjadi.
“Wasit kurang baik, kita lihat ada beberapa pelanggaran keras yang terjadi, tapi seperti dibiarkan. Apa harus menunggu pemain mengalami patah kaki, baru ada pelanggaran?,” keluhnya.
“Kita tidak masalah jika ada pemain kami yang terkena kartu jika memang terbukti membuat pelanggaran. Tapi wasit pun jangan menunggu pemain patah dulu baru menilai itu sebuah pelanggaran. Wasit FIFA pun bukan jadi jaminan. Seharusnya PSSI bisa memperbaiki ini,” tambah Ho. [Djaps]
Apa komentar anda ?