Bormeso, Nokenlive – Forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten Mamberamo Raya (Mambraya) dinilai begitu penting.
Mengingat di dalamnya, terbentuk kerja sama dan sinergitas dalam mensinkronkan prioritas pembangunan antar OPD yang satu dengan yang lain dengan dunia usaha.
“Tentu hal ini sebagai bagian penting dalam mewujudkan pembangunan di semua sektor yang terintegrasi sehingga tercapai pembangunan daerah secara keseluruhan di Kabupaten Mamberamo Raya,” demikian pernyataan Bupati, Dorinus Dasinapa, A.Ks, S.Sos yang di wakili Asisten Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan Drs. Y. Mayabubun pada kegiatan Forum Gabungan OPD Kabupaten Mambraya, bertempat di kantor Bappeda setempat, Selasa (10/4/2018).
Forum OPD ini menghadirkan 100 peserta yang terdiri dari seluruh pimpinan up dan pejabat yang menangani perencanaan dan pejabat lainnya.
Agenda rapat pada forum OPD ini terutama yaitu memaparkan arah dan kebijakan pembangunan daerah dalam mencapai target dan sasaran RPJMD Tahun 2016 – 2021 sesuai dengan sektor dan urusan masing-masing.
Kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara kesepakatan oleh Kepala Bappeda kabupaten Mambraya dan perwakilan OPD setempat.
Bupati sangat mengapresiasi forum gabungan OPD Kabupaten Mambraya tahun ini yang mengusung tema “Koordinasi dan Sinkronisasi Perencanaan Pembangunan Daerah”.
“Ketika menyimak tema ini secara seksama, kita merinding. Sejenak kita merenung apakah kita sudah bekerja dan melakukan koordinasi secara Intens atau masing-masing berjalan sesuai dengan ego sektor dan ego OPD,” tanyanya.
Ditambahkan, masyarakat Mambraya sangat membutuhkan perhatian dan pelayanan dengan sentuhan kasih yang nyata dari Pemerintah daerah.
Yaitu dengan melakukan pelayanan pada semua sektor pembangunan untuk keluar dari stigma negatif yang selama ini dialamatkan bagi orang asli Papua pada umumnya yaitu kemiskinan kebodohan, ketertinggalan, keterisolasian dan ketidakadilan.
“Kita harus memiliki komitmen yang kuat bahwa kita diberi tanggung jawab yang besar untuk mengurus dan melayani masyarakat yang mendiami pinggiran sungai terbesar di Papua ini mulai dari hulu sampai ke hilir sungai yang berada di kampung-kampung dan belum terjangkau,” sambungnya.
Dengan harapan agar masyarakat bisa menikmati pembangunan dalam segala sektor yaitu penyediaan kebutuhan dasar pendidikan, kesehatan, ekonomi dan infrastruktur dasar, transportasi, rumah layak huni, listrik dan air bersih serta jaringan telekomunikasi.
(Let)
Apa komentar anda ?