Jayapura, Nokenlive
Warga masyakarat adat suku Lanny yang berdomisili di kota Jayapura, lebih khusus di dok 8 atas, Distrik Jayapura Utara memastikan untuk tetap memenangkan Benhur Tomi Mano – Constan Karma pada pungutan suara ulang (PSU) pemilihan gubernur – wakil gubernur Papua 2025
Barisan pendukung yang mengatasnamakan relawan BTM – CK suku Lanny ini menyatakan bahwa Benhur Tomi Mano adalah sosok yang tepat untuk menggantikan mendiang Lukas Enembe sebagai gubernur Papua.
“Kami orang gunung punya filosofi bahwa batu dari gunung yang jatuh tidak mungkin naik kembali lagi. Maka dari itu kami orang gunung yang sudah turun di sini provinsi Papua ini adalah anak Tabi kami mendukung pak BTM sebagai gubernur Papua,” cetus Rudy Kogoya, seorang relawan BTM – CK suku Lanny. usai bertemu BTM di kediaman Jeruk Nipis. Kamis (17/4/2025)
Lanjutnya, kami pikir bahwa pak BTM adalah sudah sebagai orang tua bagi kami di sini dan pak BTM adalah sosok yang tepat untuk menggantikan bapak LE (Lukas Enembe) sebagai gubernur Papua.
Kata Rudy Kogoya, relawan sudah membentuk tim kerja untuk melakukan konsulidasi di tingkat kelurahan di Distrik Jayapura Utara.
“Kami sudah siapkan masing – masing di enam kelurahan di distrik Jayapura Utara 2 orang sebagai korlap untuk melakukan konsulidasi ke masyarakat dan nanti hasilnya kami laporkan kembali ke tim,” ujarnya
Rudy Kogoya mengakui bahwa pada pilkada 2024 BTM – YB kalah di Jayapura Utara akan tetapi untuk PSU siap bekerja sama dengan relawan lainnya untuk memenangkan BTM – CK
“kami komitmen untuk memenangkan BTM – CK di PSU 2025 nanti,” tegasnya
Sementara itu, dalam tatap muka bersama perwakilan relawan BTM – CK suku Lannya, calon gubernur Papua, Benhur Tomi Mano mengingatkan relawan untuk tidak bermain dua kaki di PSU nantinya
“Teman – teman saya ingatkan jangan main – main kalau di BTM ya BTM saja jangan lagi main di pasangan calon yang lain lagi,” ujar BTM
Tomi Mano mengajak relawan suku Lanny untuk bekerja maksimal dalam mendukung pemenangan BTM – CK
“Mari teman – teman dukung anak Tabi ini menjadi gubernur Papua. Saya tidak mungkin jadi gubernur di gunung dan atau di Papua Tengah karena kita sudah punya provinsi masing – masing sesuai dengan wilayah adat,” ujar BTM
Jadi teman – teman sudah ada di sini, sudah berdomisili di sini, sudah menjadi orang Tabi mari kita saling dukung, saya tidak akan lupa kalian
“Ibaratnya batu yang jatuh dari tidak akan naik lagi ke atas. Mari kita saling dukung untuk saya jadi gubernur,” Pungkasnya. (Fibra)
Apa komentar anda ?