NABIRE, Nokenlive.Com – Walaupun telah resmi melakukan first landing atau landing perdana di bandara Nabire pada tanggal 17 Agustus lalu, Pesawat Trans Nusa belum bisa langsung melakukan operasi regulernya di wilayah Papua Tengah.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua Tengah, Washington Lumban Gaol mengatakan setelah melakukan first landing akan dilakukan evaluasi kurang lebih 1 minggu.
“Setelah di evaluasi oleh kementrian terkait barulah dikeluarkan ijin kelayakan terbangnya”. Ucapnya ketika di wawancara, Senin (19/08/2024).
Washinton berharap proses tersebut tidak terlalu lama sehingga pesawat tersebut dapat beroperasi di papua tengah.
“Kami sedang menunggu, mudah-mudahan prosesnya tidak terlalu lama. Agar pesawat ini dapat segera beroperasi”. Ucapnya.
Menurutnya dengan hadirnya pesawat trans nusa di papua tengah, dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat, seperti persaingan sehat antara pihak maskapai sehingga bisa menekan harga tiket lebih murah.
Sementara itu, Washinton mengatakan untuk bulan pertama hanya satu pesawat trans nusa akan melayani rute Nabire-Sorong dan nabire-jayapura.
“Info yang kami dapat dari pihak maskapai, kedepannya akan di buka rute Nabire-Timika dan Nabire-Biak, termasuk Nabire-Manokwari”. Jelasnya.
Penulis: Lisa
Edtor: Linda
Apa komentar anda ?