JAYAPURA, Nokenlive,Com – Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Derek Fakhiri, S.I.K., saat di wawancara usai apel gelar pasukan operasi cartenz 2024 di Mapolda Papua pada Senin (15/7/24).
“Operasi cartenz 2024 akan berlangsung selama 14 hari ke depan sejak tanggal 14 sampai dengan 28 Juli 2024 di seluruh indonesia termasuk di wilayah hukum polda papua maupun di polres jajaran yang ada di Papua, “ Katanya.
Kapolda Papua menambahkan, tujuan dari pelaksanaan operasi patuh cartenz 2024 adalah untuk cipta kondisi bagi kamtibcarlantas yang lebih baik di Tanah Papua.“ Ucapnya.

Lanjutnya, untuk jumlah personel yang dilibatkan pada operasi patuh cartenz 2024 kali ini sebanyak 463 dari jajaran polda papua dan di bekap oleh instansi terkait lainnya.
Sementara itu, Dirlantas Polda Papua Kombes Pol Abrianto Pardede, S.H S.IK M.H., menyampaikan untuk operasi patuh kali ini, pihak lalu lintas polda papua akan melibatkan instansi teknis lainnya.
“Operasi patuh cartenz 2024 kiranya bisa munculkan semangat warga masyarakat agar lebih patut terhadap aturan berlalu lintas di jalan raya, dengan sebaiknya, “ Ucapnya.
Kombes Pol Abrianto Pardede, SH, S.I.K M.H menyebutkan ada sebanyak 14 pelanggaran yang akan ditilang oleh petugas satuan lalu lintas dalam operasi patuh cartenz 2024 di wilayah hukum Polda Papua antara lain :
1. Lawan arus
2. Berkendara di bawah pengaruh alkohol
3. Tidak pake helm standar
4. Melebihi batas kecepatan
5. Berkendara di bawah umur alias tak punya SIM
6. Boncengan lebih dari satu
7. Kendaraan tak layak operasi
8. Kendaraan tak punya STNK
9. Pakai knalpot standar atau resing
10. Pasang rotator di klakson
11. Plat nomor palsu
12. Dan parkiran liar,
13. Gunakan HP saat berkendara di jalan
14. Tidak gunakan sabuk keselamatan
Dalam melaksanakan operasi patuh, pihak satuan lalu lintas polda papua akan melibatkan dinas terkait lainnya yakni dinas perhubungan, dinas pupr, pihak TNI, Jasa raharja, dan lainnya.
Diketahui bahwa jumlah kasus pelanggaran lalu lintas berupa tilang dan teguran terjadi perbanding dalam setahun akhir yakni Tahun 2022 dan 2023.

Untuk Tahun 2022 jumlah pelanggaran lalu lintas berupa tilang di Tahun 2022 sebanyak 6.035 pelanggar, sedangkan di Tahun 2023 turun menjadi 6.015 pelanggar. Kemudian khusus yang korban jiwa akibat kasus laka lantas di wilayah polda papua sebanyak 2.058 orang atai sekitar 117,6 persen, pada Tahun 2022, sedangkan pada Tahun 2023 turun menjadi 1.089 orang atau sekitar 2,58 persen.
Berharap melalui operasi cartenz 2024 kali ini, masyarakat yang berkendara supaya dalam menggunakan kendaraan bermotor dapat melengkapi surat surat kendaraan, mematuhi rambu2 dan petugas polantas serta tertib dan sopan dijalan, sebagai bentuk budaya berkendaraan yg tertib.“ Imbaunya.
Penulis: Andika Paman
Editor: Linda
Apa komentar anda ?