Jayapura, Nokenlive.com – Terkait dengan kebijakan wajib masker, Pemerintah Kabupaten Keerom saat ini tengah mendistribusikan 50 ribu lebih masker ke masyarakat yang ada 91 Kampung dan 1100 Alat Pelindung Diri (APD) bagi para tenaga medis.
Hal tersebut dikatakan Bupati Keerom Muhammad Markum kepada wartawan usai menyerahkan bantuan masker ke di Empat Kampung yang ada di Kabupaten Keerom Minggu (19/04) sore.
Kepada wartawan Bupati Markum menuturkan pemerintah Kabupaten Keerom telah menyiapkan 50ribu lebih masker yang akan di bagi ke 91 Kampung di Kabupaten Keerom agar semua masyakat bisa mengunakan masker.
Lanjut Bupati Markum untuk masker sudah mulai distribusikan ke seluruh masyarkat, dimana pada Minggu 19 April 2020 ini sudah ada empat kampung yang terima masker dan lainnya akan distribusikan besok ke semua kampung.
“Hari ini kita baru distribusi di 4 Kampung yaitu Kampung Yowong 1.750 masker, Kampung Warno II 140 masker, Kampung Baburia 1.000 masker dan Kampung Intaimelyan 2.245 makser,” kata Bupati Markum.

Menurut Bupati pembagikan masker ini sangat penting karena menurut World Health Organization (WHO) pengunaan masker 60 persen bisa terhindar dari virus corona. Sehingga pemerintah langsung mengambil langkah cepat dengan menyediakan masker bagi masyarkat.
Lanjut Bupati Markum, selain masker, Pemda Keerom juga telah menyediakan 1100 APD yang dikhususkan bagi tenaga medis yang bertugas di Rumah Sakit maupun di puskesmas.
“Untuk 1100 APD Senin lalu sudah diserahkan untuk di distribusikan ke 11 Puskesmas, satu klinik swasta dan satu Rumah sakit,” kata Bupati Markum.
Ia berharap dengan pembagian masker bagi masyarakat dan APD bagi tenaga medis bisa menekan lajut penyebaran Covid-19 sehingga dari dua kasus yang ada tidak bertambah lagi.
Sentara itu Juru bicara satgas gugus tugas penanggulangan Covid-19 Kabupaten Keerom, dr. Ronny Situmorang menuturkan, pengunaan masker adalah salah satu langkah pencegahan wabah virus corona.
Dr Ronny mencontohkan, seperti malaria dan demam berdaran, ia bisa bisa berpinda ke orang lain dengan perantara nyamuk, sama halnya dengan covid-19 ia berpidah dengan perantah melalui saluran pernapasan, sehingga dianjurkan gunakan masker.
(Jack)
Apa komentar anda ?