Jayapura, Nokenlive.com – Walikota Jayapura, DR. Benhur Tommy Mano bersama OPD di lingkungan pemerintahan Kota Jayapura melakukan pantuan di 5 TPS yang tersebar di lima distrik di Kota Jayapura, Rabu ( 27/6/2018 ).
Sebelum melakukan pantauan, Walikota Jayapura Dr. Benhur Tommy Mano bersama Istri Christine L. Mano melakukan pencoblosan di di TPS 04, kelurahan Wahno, Distrik Abepura, Kota Jayapura.
Walikota dan rombongan memulai pantauan dari TPS 005 Kelurahan Mandala Distrik Jayapura Utara, kemudian di TPS 06 Kelurahan Numbay Distrik Jayapura Selatan, kemudian TPS 19,TPS,020 dan TPS 021 Kompleks perumahan Jaya Asri kelurahan Entrop Distrik Jayapura Selatan.
Selanjutnya ke TPS 010 taman Budaya Kelurahan Waena distrik Heram, dilanjutkan ke TPS 24 kompleks SD I depan diklat sosial kelurahan Awiyo distrik Abepura, Kemudian TPS 5 (unik) Kelurahan abe pantai distrik abepura Selanjutnya Walikota dan rombongan mengakhiri pantauan di TPS.006 kelurahan Koya Barat distrik Muara Tami.
Walikota Jayapura, DR. Benhur Tommy Mano, usai melakukan tinjauan tersebut mengatakan bahwa dari hasil pantauan di beberapa TPS di 5 distrik yang dimulai dari pagi pukul 8.00–11.30 wit tingkat partisipasi pemilih masih di bawah 50 %.
“Hasil pantauan saya dari pagi jam 08.00 di 5 distrik di wilayah Kota Jayapura dan ada beberapa TPS yang saya lihat ada TPS yang pemilihnya sekitar 676 dan juga ada TPS yang jumlah DPT 425 sampai dengan pukul 11.30 itu masih di bawah 50%.” Ungkap Walikota Jayapura.
Sedangkan di distrik muara tami dari 9 TPS yang ada rata–rata tingkat partisipasi pemilih diatas 50 %
“Untuk di Muara Tami ada sekitar 9 TPS di atas 50% dan saya harapkan jam 13.00 369 TPS di Kota Jayapura bisa mencapai 90%.” Cetusnya
BTM menambahkan tingkat partisipasi masyarakat di Kota Jayapura cukup rendah, kemungkinan akibat dari demam piala dunia tahun 2018, akan tetapi sudah berusaha menyampaikan lewat mobil penerangan dan toa–toa masjid.
“Kami sudah berusaha menyampaikan lewat rumah ibadah dan dengan mobil keliling di 5 distrik untuk menghimbau masyarakat yang tidak memiliki undangan bisa menggunakan KTP elektronik untuk mencoblos pada TPS nya masing-masing.” Tambah BTM
Benhur Tommy Mano juga mengakatan bahwa KPU kurang memberikan sosialisasi kepada masyarakat dengan baik sehingga kurangnya pemilih pada TPS–TPS di Kota Jayapura, selain itu juga partisipasi rendah ini kemungkinan merupakan dampak dari figur atau visi misi dari paslon yang menarik.
Walikota jayapura memberikan apresiasi kepada TPS –TPS yang secara spontan, menghiasi tempat pemungutan suaranya dengan unik, dengan menampilkan budaya asli papua maupun budaya nusantara, ini menunjukan bahwa kecintaan masyarakat terhadap budaya bangsa dalam demokrasi semakin tinggi.
“Saya memantau ada keunikan keunikan dan ketua – ketua KPPS yang menyiapkan tempat tempat pemungutan suara, ada yang kearifan lokal asli Papua dan juga Bhinneka Tunggal Ika atau dari semua adat budaya yang mereka tampilkan, hal ini sangat baik dan saya apresiasi dan darari 369 TPS ini yang unik akan diberikan hadiah untuk juara 1, 2 dan 3.” Cetusnya. (Uya)
Apa komentar anda ?