JAYAPURA, Nokenlive.Com – Dijumpai wartawan nokenlive usai hadiri Hut Lembaga Alkitab Indonesia di Gereja Katholik ST Petrus dan Paulus Argapura pada sabtu (24/2/24).
Frans Pekey Penjabat Walikota menyampaikan adanya pemilihan suara ulang atau PSU di beberapa TPS pada Kelurahan di Kota Jayapura, diakibatkan oleh para penyelenggara pemilu itu sendiri yang tidak bekerja baik dan tidak sesuai prosedur sehingga membuat terjadi pelanggaran dan ditemukan pihak panwas dilapangan saat pemilu berlangsung pada tanggal 14 Februari 2024 lalu.
Sambung orang nomor satu di Kota Jayapura ini, pelaksanaan PSU di Kota Jayapura ini di karenakan adanya pelanggaran pemilu yang di temukan pihak Bawaslu sehingga pemilihan suara ulang kembali dilakukan penyelenggara tingkat bawa dalam hal ini KPPS.

Dan meminta KPU dan para penyelenggara supaya bekerja lebih baik dan hindari pelanggaran dan kepada warga pemilih supaya datang ke tiap TPS yang PSU untuk menyalurkan hak suaranya tanpa harus golput.
Ditanya soal anggaran, Kata Frans Pekey untuk anggaran tidak terlalu berdampak dan itu menjadi kewenangan pihak penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU Kota Jayapura bersama petugas KPPS dan PPS di mana terjadinya PSU nantinya, “ ucapnya.
Harapanya jangan ada lagi PSU di Kota Jayapura supaya pelaksanaan perhitungan dan rekapitulasi suara yang sementara berlangsung pada tingkat Distrik bisa berjalan lancar dan aman serta selesai tepat waktu sesuai jadwal KPU.
Dan bagi para calon yang masuk dalam pertarungan calon legeslatif supaya tetap sabar dan berdoa hingga hasil rekapitulasi diumumkan KPU Kota Jayapura terutama kursi calon legeslatif DPRD di Kota Jayapura.
Penulis: Andika Paman
Editor: Linda
Apa komentar anda ?