Jayapura, Nokenlive.com – Pemerintah Kota Jayapura, melalui Dinas Kesehatan gelar Fokus Group Diskusi (FGD) dalam rangka mewujudkan kota Jayapura sebagai kota sehat bebas sampah.
FGD ini di pimpin Staf Ahli Setda Kota Jayapura, bidang Pemberdayaan, Sem Stenly Meraudje. Jumat (14/09/2023) di Ruang Rapat Wali kota Jayapura
Pada FGD itu, Staf Ahli Setda Mengatakan hasil diskusi dan pemantauan di lapangan yang sudah di lakukan akan menjadi rekomendasi untuk di lengkapi dan di benahi oleh pemerintah daerah, dalam rangka menuju kota sehat di tahun 2023.
“untuk mencapai kota sehat di butuhkan kerjasama seluruh komponen bukan saja dinas kesehatan, tapi juga beberapa instansi terkait lainnya seperti Disperindag, pendidikan, PUPR , lingkungan hidup dan sebagainya, ” Ucapnya.
Sementara itu, Ketua Tim Verifikasi Kota Sehat Tingkat Nasional, Wahyu Suharto dari Kemendagri mengatakan, terkait penilaian Kota sehat di kota jayapura sifanya tematik dan butuh kolaborasi antar semua stekholder dan bukan tanggung jawab dinas kesehatan saja.
Lanjut Wahyu Suharto, beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penilaian sebuah kota sehat yakni, Sehat mandiri, permukiman dan sekolah, pasar dan transportasi juga kelembagaan dan kebencanaan.
“belum optimal dari sisi kebersihan harus jadi perhatian, dalam mendukung penilaian kota jayapura menuju penilaian kota sehat, ” Tuturnya.
Hal lain yg juga perlu diperhatikan adalah Taman bermain dan fasilitas umum yang tersedia salah satunya buang potong rokok dan ludah pinang pada tempatnya
” Masalah pengelolaan persampahan di kota jayapura perlu menjadi perhatian serius khususnya di tempat pembuangan sampah, sehingga perlu mendorong masyarakat agar tidak buang sampah di kawasan wisata pantai di kota jayapura, ” Tegasnya.
Di harapkan pemerintah daerah bersama instansi terkait ikut melibatkan pihak distrik hingga kelurahan dan RT RW guna samakan persepsi antara pemerintah dan seluruh komponen masyarakat.
“Dalam rangka mendukung keikutsertaan kota jayapura dalam penilaian tim verifikasi kota sehat oleh verifikator nasional dari kementerian kesehatan RI dan kementerian dalam negeri RI,” Cetus nya
Sementara itu, Dokter Ni Nyoman Sri Antari selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura mengatakan, ada sebanyak sembilan item atau komponen yang menjadi penilaian tim verifikasi kota sehat di kota jayapura
“dan kami bersyukur karena kota jayapura terpilih ikut penilaian kota sehat dari seluruh kabupaten kota di Papua, bahkan tingkat provinsi juga dari Papua, Papua Barat, Papua Selatan, dan Papua pegunungan, ” Tutup, Kadis Kesehatan Kota Jayapura.
(Andika Paman)
Apa komentar anda ?