Jayapura,Nokenlive.com –
Maju Gubernur Provinsi Papua Pegunungan, dari pengalaman kepemimpinan, Ones Pahabol mengaku optimis merebut hati rakyat di provinsi tersebut
Ones mengatakan, kelakuan orang itu harus terdepan, yang mereka kenal, tetapi sifat orang terlihat dari karakter.
“Saya senior mereka, 10 tahun saya pimpin, setelah itu disusul Jhon Wempi Wetipo, Befa Yigibalom, Jhon Tabo tapi putus kemudian dia lanjutkan di Mamberamo Raya lalu Welinton Wenda tapi dia sudah meninggal,”kata Ones kepada Nokenlive di Jayapura, Minggu (19/2/2023) malam.
“Saya dengan Jhon Tabo senior jadi akan sampaikan ke masyarakat bahwa kami sudah pernah kerja, tetapi masih kuat jadi kita kerja lagi,”katanya.
Dia mengaku, optimis merebut hati rakyat, walaupun belum mendatangi masyarakat di kabupaten yang lain, tetapi dampak darinya masyarakat sudah saling dengar.
“Jadi, saya mesti harus kesana, kalau saya bicara pasti mereka percayalah. Apalagi saya bilang saya harus tidur dengan kamu, jaga dengan kamu, tidak papa dua hari sampai tiga hari tidak papa,”ujarnya.
“Kalau saya bandingkan Kabupaten Yahukimo dengan delapan kabupaten di Provinsi Papua Pegunungan, terlalu kecil sekali,”katanya.
Menurut dia, delapan kabupaten di Papua Pegunungan yang dijangkau dengan jalan darat yakni lima kabupaten, kalau dengan pesawat tiga kabupaten.
“Jadi, kalau hemat saya, terlalu mudah, terlalu gampang. Karena saya punya film, itu saja mereka sudah lihat. Kalau pemimpin dari bawah itu beda dengan pemimpin dari atas,”ujarnya.
Lanjut dia, lantaran satu pemimpin dari bawah, satu pemimpin yang mengerti mereka termasuk psikologinya.
“Saya guru jadi mengerti, sebelum dia bicara pun saya tau, pasti. Kalau Tuhan sayang saya terpilih gubernur pertama di Papua Pegunungan, saya maksimalkan pelayanannya,”katanya.
“Sampai dengan satu filosofi saya jaga mereka, saya jaga umat. Umat itu, seluruhnya. Saya bilang ke orang non Papua yang tinggal di Wamena bahwa kalau kamu tidak pilih saya berarti kamu rugi,”ujarnya.
Dia mengatakan, di Yahukimo pada pukul 02.00 subuh, sebagai bupati dia sudah menjaga masyarakat, bukan patroli tetapi bupati yang jaga.
“Saya jamin 100 persen jaga mereka, perkecil dengan isu-isu yang sekarang terjadi kita tekan sampai habis-habisan,”ujarnya.
Ia menyebut, tak ada pengawalan pun berani turun dan menjaga masyarakat.
“Saya punya kemampuan itu, karena ada roh kudus didalam diri saya. Saya berani berbicara itu karena ada dia didalam,”katanya.
Semasa memimpin Yahukimo diselesaikan dengan baik, kata Ones Pahabol, tidak ada yang namanya berdarah-darah.Ketentangan masyarakat sebagai pemimpin, intinya itu.
“Saya bicara itu karena 10 tahun saya sudah doa dan nanti lima enam tahun itu saya mampu itu. Saya imani itu 100 persen,”katanya.(musa)
Apa komentar anda ?