Lanny Jaya, Nokenlive.com – Persekutuan Gereja-Gereja Baptis Papua (PGBP) menggelar Kongres ke- VIII sekaligus Perayaan HUT PGBP yang ke-45 di Pirime, Kabupaten Lanny Jaya.
Pelaksana tugas (Plt) Sekda Papua, Doren Wakerwa yang mewakili Gubernur Papua Lukas Enemba mengatakan, gereja merupakan pelaksana amanat agung di bumi dan juga gereja merupakan mitra pemerintah dalam pimpinan mental dan spiritual.
“Di setiap hari Minggu dan ibadah-ibadah kira selalu mendengar suara Tuhan melalui hamba-hambnya sebagai penolong dan penuntun kehidupan setiap orang percaya. Firman Allah menjadi sentral kontrol, motivasi, dan inspirasi dalam kehidupan beragama,” katanya.
Doren mengatakan, saat ini ahklak dan moral menjadi satu tolak ukur dalam satu pembagunan.
“Melalui kongres PGBP saya mengajak segenap umat baptis di tanah Papua, untuk berkarya menjadi gereja yang bangkit mandiri, sejahtera dan berkeadilan sesuai dengan kongres sehingga jadilah kehendak Mu Matius 6:10b,” ucapnya.
Diketahui bahwa Gereja Baptis di Tanah Papua telah banyak berkarya di berbagai bidang. Sebutnya, ada yang di bidang seni budaya dan olahraga, pendidikan, pemerintahan serta bidang lainnya serta berprestasi bagi bangsa dan negara tercinta ini. Dan lebih khusus mngangkat harkat martabat orang Baptis di tanah Papua.
Doren pun berharap melalui kongres ini, sebagai pusat pelayanan persekutuan gereja Baptis yang ada di seluruh tanah Papua bahkan Indonesia.
“Persekutuan gereja-gereja baptis Papua harus ada di garda terdepan untuk memainkan peranannya untuk merubah . Sehingga generasi yang ada di mengangkang bagi Kristus Yesus”.
“ Saya berharap kongres ini menghasilkan rumusan dan dapat mendapatkan rekomendasi-rekomendasi dan berbagai kebijakan strategi untuk menunjang pelayanan secara khusus dan secara umum bagi bangsa dan negara ini, guna meningkatkan pelayanan PGBP di tanah Papua,” timpalnya.
Doren kembali berharap setiap sinode harus membangun koordinasi yang baik dengan pemerintah. Dan ia juga berpesan pembahasan anggaran dasar dalam kegiatan kongres ini dapat dilakukan dengan baik.
“Angaran dasar itu harus di bahas dengan baik agar yang orang-orang tua ini mereka paham baik, karena ini penting untuk dasar melakukan kongres kedepan,” ucapnya.
Sementara Bupati Lanny Jaya Befa Yigibalom memberikan apresiasi kepada masyarakat di Distrik Pirime, yang telah memberikan kontribusinya dalam pembangunan aula gedung sebagai tempat pelaksanaan kongres ini.
“Saya berikan apresiasi kepada Jemaat di pirime sudah bisa bangun gedung yang megah ini. Kami komitmen bahwa kedepan kita akan bangun gedung besar lagi di Wamena lebih besar dari ini, dengan tangan sendiri orang jemaat pirime ambil pasir bantu dengan dana sendiri, dan ini yang disebut mandiri,” katanya.
Lanjut Befa, dalam pelaksanaan Kongres Baptis ini harus benar-benar memilih pemimpin yang memiliki hati melayani dan punya niat besar melayani.
“Hatinya tidak tenang ketika berbicara pelayanan, soal pelayanan selalu kejar tidak tidur soal pelayanan dan selalu belerja dengan semangat. pilih lah orang itu. Sebaliknya jangan memilih pemimpin yang pasif dalam pelayanan karena umat Baptis harus bangkit mandiri dan begerak cepat sesuai perkembangan zaman hari ini,” katanya.
Di tempat yang sama Pdt Fence B pada khotbanya mengatakan, dalam kongres kali ini tentunya akan melahirkan pemimpin yang akan menahkodai PGBP, untuk membawa Umat Baptis yang bangkit mandiri da berdiri di kakinya sendiri dan berjalan di kaki Tuhan dan yang penting menjadi gereja yang visioner.
“Bisa menjadi gereja yang bangkit untuk menjadi berkat, tidak hanya di gunung dan lambang-lambang, bukan hanya menjadi berkat di pantai pantai, bukan hanya menjadi berkat di tanah papua dan bukan bukan saja di indonesia, tetapi menjadi berkat bagi seluruh dunia,” ucapnya.
Lanjutnya lagi, dalam Tuhan tidak ada mustahil belajar dari kisah Israel di dalam Alkitab, dimana jatuh bangunnya suatu bangsa ditentukan oleh pemimpinnya.
“Musa Salomo Daud, siapakah mereka ini mereka adalah orang-orang biasa tetap memiliki hati yang luar biasa, sekalipun ditinggal kelemahan mereka tuhan menyatakan kuasanya dengan perkara besar dalam kehidupan umat israel,” katanya.
Selanjutnya Ketua Panitia Gonirum Wanimbo menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Papua Lukas Enembe dan jajarannya, juga Pemkab Lanny Jaya, kader dan jemaat Baptis seluruh Indonesia yang telah terlibat aktif mendukung pelaksanaan kongres ke-VIII peresmian gedung dan juga HUT PGBP ke-45 yang berlangsung dengan sukses.
Nokenlive
Apa komentar anda ?