Wamena, Nokenlive.com – Masyarakat yang ada di sekitar jalan lorong samping SMA PGRI Wamena, Kabupaten Jawaijaya dikejutkan oleh temuan sesosok tubuh manusia yang tidak bernyawa akibat tertimpa sebuah bak truk, Kamis (19/11/2020) pagi.
Dari data yang dikumpulkan di lapangan, korban sendiri diketahui bernama Anton, asal Suku Toraja dan bekerja sebagai Sopir truk.
Korban sendiri baru balik ke Wamena pada hari Minggu, setelah berpergian dari Jayapura.
Pihak kepolisian pun tiba di TKP, untuk memastikan laporan warga atas temuan sesosok tubuh manusia yang sudah tidak bernyawa karena tertimpa bak truk.
Guna mengetahui penyebab kematian korban, polisi sempat mengeluarkan himbauan agar mayat korban tidak disentuh oleh pihak keluarga, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, terutama dugaan terpapar Covid-19.
Selain itu, pihak kepolisian juga melakukan penyemprotan disinfektan terhadap jenasah korban yang dibungkus selimut merah, yang tepatnya berapa di bawah bak truk yang terparkir di sebelah rumah kos kediaman korban.
Namun, dari hasil surat keterangan rapid test tertanggal 5 November 2020 yang ditunjukan oleh pihak keluarga, korban dinyatakan non reaktif. Sehingga, pihak kepolisian memperbolehkan pihak keluarga mengangkat mayat korban ke dalam kediaman korban yang tidak jauh dari tempat kejadian.
Wakil Ketua Ikatan Keluarga Toraja, Daniel Padua, Kamis (19/11/2020) menjelaskan, Korban Anton memang sempat dari Jayapura dan tiba di Wamena pada hari Minggu. Namun, dari hasil rapid test di salah satu apotik di Jayapura bahwa korban non reaktif. Sehingga, keluarga korban meminta agar korban dapat disemayamkan di rumah keluarga korban yang tidak jauh dari tempat kejadian.
“Hasilnya non reaktif, jadi petugas sampaikan bahwa tidak membawanya ke rumah sakit,”kata Daniel.
Saat berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari Polres Jayawijaya terkait penyebab kematian korban.
Ema
Apa komentar anda ?